Resensi Film : Sherlock Holmes

Sebuah pemikiran dari otak yang cemerlang dalam menyelesaikan dan mengungkap berbagai kasus.

Gak ada yang pernah meragukan bahwa Sherlock Holmes (Robert Downey, Jr.) adalah seorang penyelidik yang handal. Dia itu dedengkotnya detektif, Gak ada kasus yang tak bisa dipecahkan oleh Sherlock bahkan yang paling pelik sekalipun. Sherlock dan sahabatnya, Dr. John Watson (Jude Law) adalah tim yang tak terkalahkan.

Pihak kepolisian Inggris sudah sering kali terbantu oleh dua orang yang mahir dalam menyelidiki kasus kejahatan ini termasuk saat Sherlock dan Watson berhasil mengungkap kejahatan penyembah setan bernama Lord Blackwood (Mark Strong) dan membawa pria ini ke tiang gantungan. Kekalahan inilah yang gak bisa diterima oleh Lord Blackwood yang pada hari kematiannya bersumpah akan membalas dendamnya pada Sherlock Holmes.

Tak berapa lama kemudian, sebuah kasus kejahatan kembali mengharuskan Sherlock Holmes dan Dr John Watson turun tangan. Serangkaian tindak kejahatan ini dilakukan bukan oleh sembarang orang. Bila Sherlock dan Watson gagal, maka seluruh negeri Inggris yang jadi taruhannya. Sherlock menduga semua itu ada hubungannya dengan Lord Blackwood yang telah meninggal di tiang gantungan.

Trailer :

Read More dan lihat trailer “Resensi Film : Sherlock Holmes”  »»

Resensi Film : Transformers

Akhirnya tayang juga di Jogja ni film. Dah aku tunggu-tunggu dari dulu. Liat trailernya aja dah keren banget apalagi nonton filmnya, nyesel deh klo sampe gag nonton. Film ini telah menghabiskan dana US$ 200 juta (gila!).
Bumi terancam keamanannya karena kembali menjadi rebutan robot – robot raksasa. Dua bangsa robot dari galaksi yang berbeda bersaing untuk memperebutkan bumi. Bumi berada di tengah-tengah perang antargalaksi antara Autobots, sang pahlawan dan Deceptions sebagai penjahat.
Dikisahkan Optimus Prime (Autobots) dan Megatron (Decepticons) akan kembali berhadapan untuk menentukan nasib bumi. Bumi mendapatkan serangan dari para Decepticons. Satu-satunya pihak yang bisa menghentikan mereka adalah Optimus Prime dan para Autobotsnya. Selain itu, trailer yang sekarang banyak beredar itu juga memperlihatkan Optimus Prime tengah berkelahi dengan robot yang ukurannya jauh lebih besar. Kabarnya robot itu adalah the Fallen musuh utama Autobots.
Bagi pemirsa Indonesia film bukan baru lagi. Pada tahun 1980-an ada serial Transformers. Film seri tentang robot-robot yang bisa berubah wujud dari Cybertron. Michael Bay dan Steven Spielberg mengangkatnya kembali ke layar lebar. ‘Transformers: Revenge of the Fallen’ masih menampilkan bintang film ‘Transformers’ sebelumnya seperti, Shia LaBeouf, Megan Fox, Josh Duhamel dan Tyrese Gibson.

Trailernya :

Read More dan lihat trailer “Resensi Film : Transformers”  »»

Resensi Film : Kambing Jantan

Sebuah film Indonesia yang bukan tergolong baru si, tapi cukup menyentuh buat kalian penggemar film-film Indonesia. Saya pribadi juga berani bilang ini film bagus. Film yang diangkat berdasar kisah nyata dari seorang mahasiswa yang bernama Dika.
Ini film nya kocak abis dan gak basi(waloupun banyak bagian yg ngeBete in). Aku suka sama akting si Dika yang sok culun tapi cukup cerdas buat ngeLes cew nya. Mesti ada aja alasan/argumen kalo lagi dihajar cew nya. Beda sama akting-akting cowo bullshit lainnya. Panggilan sayang yang dibuat mereka berdua yakni Kambing(Dika), Kebo (cew nya). Makna nya keren lho, mau tau apa? Nonton sendiri deh.. ^.^

Inti film tersebut yakni mengisahkan tentang hubungan jarak jauh (LDR) Long Distance Relationship, bukan Long Dick Reduction, antara Dika dengan pacarnya. Sewaktu lulus dibangku SMA dia belum memiliki rencana akan kemana ia melanjutkan studi. Sehingga orang tua dan votig dari keluarganya lah yang menentukan ia akan menentukan studi apa dan dimana. Keputusan akhirnya ditentukan oleh ibunya yakni untuk kuliah finance diluar negeri, Australia. Dengan maksud agar Dika dapat meneruskan karir ibunya.
Dika terima saja kuliah di finance karena memang awalnya dia gak punya planning, kemudian Dika sendiri yg menentukan akan kuliah di Univ apakah dia harus belajar di negeri tersebut. Secara random lewat internet dan diputuskan di Adelaide.

Bagian yang aku suka tuh setelah beberapa bulan ternyata kuliah finance di luar negeri tidak gampang dan Dika mulai merasa kewalahan disamping LDR yang sangat menguras dompet. Tapi nantinya gak jadi masalah kok. Karena Dika punya diary online atau disebut blog. Dia bercerita segalanya apa yang terjadi dikehidupannya lewat blog itu, mencurahkan segala isi hatinya di blog nya yang berjudul KambingJantan. Nah, ternyata tulisannya kocak abis dan menyedot banyak pengunjung sehingga blog nya jadi terkenal. Dari situlah dia mengatasi masalah keuangannya. Trus gimana hubungan LDR dengan pacarnya? Apakah masih bertahan atau buntu? Silahkan tonton sendiri filmnya.

klo mau liat trailernya, klik disini.

Read More dan lihat trailer “Resensi Film : Kambing Jantan”  »»

Resensi Film : City Of God

Satu lagi film keren yang berdasarkan kisah nyata, ya walaupun ini film termasuk film lumayan lama buatan tahun 2002, tapi sangat patut diacungin jempol!!
Berdasarkan kisah William Rodriguez yang tinggal di kota sebelah barat Rio De Jenairo yang disebut Kota Tuhan (City Of God). Kota 'mbajing' alias super amburadul yang mana kejahatan sudah menjadi budaya dan wajar bagi penduduknya, bahkan menjadi mainan anak-anak. Film ini 95% anarki dan 5% kelembutan(kelembutan = seks, kek nonton 3GP instan gt deh. ^.^ dan khusus buat 18+ ). Jadi buat kamu yang cewe kalo alergi sama yang namannya kekerasan khususnya pembunuhan, mending mikir lagi kalo mau nonton film ini. Dan ini bukan film buat kamu yang banci.

Film ini meraih penghargaan 48 kali (Wooww...). Contohnya Best International film, British Independent Film Award, Peraih oscar 2004 dan Golden Globe 2004, dll.

Berawal dari Geng Tender Trio, penduduk Kota Tuhan yang beranggotakan tiga anak remaja. Waloupun masih muda tapi udah berteman dengan senjata api dan doyan ngrampok. Tokoh utama film ini adalah Rocket (William Rodriguez), adik dari Goose (anggota geng tender trio). Rocket adalah orang yang lembut dan tidak suka kekerasan, sangat berbeda dengan kakanya, dia juga suka fotografi. Semua kejadian di kota ini bisa terungkap berkat jasanya setelah dia remaja.

Geng Tender Trio bubar setelah kejadian perampokan di motel yang melibatkan Li'l'Dice. Li'l'Dice adalah adik dari Shaggy (anggota geng tender trio), seorang yang selalu ingin menjadi penjahat no.1 di Kota Tuhan dan bisa juga dibilang psikopat. Dan dialah (Li'l'Dice) yang akan menjadi inti masalah film ini. Bayangin aja, anak berumur belum ada 10th dah doyan dan pinter mbunuh orang pake pistol. Bagaimana kalo sudah besar nanti??
Setelah remaja akhirnya impiannya pun tercapai dan menjadi penjahat yang paling ditakuti di kota itu, membunuh orang kaya membunuh kecoa, saking gampangnya. Dan dia juga jadi bandar narkotika sukses.

Film ini memang lekat banget sama pembunuhan, narkotika dan seks. Pesan yang terdapat dari film ini adalah jika kita tetap pada sesuatu yang benar, maka kebaikan pasti dan selalu akan datang. Karena terbukti seorang Rocket yang memilih jalannya sendiri yang berbeda dari teman - temannya akhirnya mampu bertahan hidup, memiliki kehidupan yang lebih baik dan sukses.

Trailernya :

Read More dan lihat trailer “Resensi Film : City Of God”  »»

Resensi Film : A Beautiful Mind

Ini merupakan Based On True Story Film. Termasuk dalam daftar film favorit saya ^.^. Mengisahkan seorang matematikawan John Nash peraih nobel dalam bidang ilmu ekonomi pada tahun 1994, yang diperankan sempurna oleh Russel Crowe. Waloupun ini bukan film baru tapi sangat patut mendapat acungan jempol dan wajib anda tonton. Film ini juga meraih academy award.

Seorang matematikawan jenius tapi tak simpatik, alias apatis. Yang awal mula film nya dimulai pada tahun 1947 bersekolah di perguruan tinggi Princeton dengan mendapat beasiswa carniege. Dia adalah mahasiswa yang unik, tidak suka menyukai perkuliahan dan suka mbolos, karena menurutnya itu hanya membuang waktu saja dan mengekang kreatifias seseorang, dan hanya membuat otak tumpul. Dia justru lebih suka belajar secara otodidak, memahami dan memecahkan dinamika pergerakan natural melalui pemikirannya sendiri yang sangat kreatif. Nash lebih banyak meluangkan waktu di
luar kelas demi mendapatkan ide orisinal untuk meraih gelar doktornya
dan diterima di pusat penelitian bergengsi, Wheeler Defense Lab di MIT.

Konflik permasalahannya adalah
dia mengidap penyakit gangguan jiwa schizoprenia. Merupakan suatu gangguan jiwa yang orang itu tidak bisa membedakan mana yang halusinasi dengan mana yang nyata. Sebenarnya penyakit ini sudah sejak dia dari princeton, tapi tambah parah ketika ia mengajar di MIT.
Hidup Nash mulai berubah ketika ia diminta Pentagon memecahkan kode
rahasia yang dikirim tentara Sovyet. Di sana, ia bertemu agen rahasia
William Parcher. Dari agen rahasia ini, ia diberi pekerjaan sebai mata-mata. Pekerjaan barunya ini membuat Nash terobsesi sampai ia lupa
waktu dan hidup di dunianya sendiri.

Kasus John Nash kali ini adalah dia menganggap/berhalusinasi dirinya terlibat dalam konspirasi militer tingkat tinggi (aku ga mau cerita banyak deh,takutnya filmnya jadi ga seru). Film ini juga memberi kita pesan bahwa kekuatan sebuah cinta mengalahkan apapun. Kesabaran dari seorang istri sehingga Nash mampu bangkit dan meraih nobel di tahun 1994.
Silahkan pinjam CD nya dan Selamat menonton.

Trailernya :

Read More dan lihat trailer “Resensi Film : A Beautiful Mind”  »»